Saturday, September 3, 2016

Kalau Sudah Cinta, ke Manapun Mata Lelaki Melihat, Dia Akan Tetap Kembali Kepada Kekasihnya


Apa yang akan kutiliskan ini, bukanlah untuk menjawab perasaan hatimu yang selalu kamu utarakan padaku, jangan salah tangkap ya! Aku tulis ini juga bukan karena aku sedikit perduli padamu. Mungkin sebagai teman, iya. Tapi tidak lebih dan tidak kurang. Karena sesungguhnya aku hanya ingin menjelaskan alasanku menuliskan surat ini untukmu. Alasanku kenapa tak pernah memberikanmu respon yang lebih atas sikapmu padaku selama ini. Walaupun sebeanrnya, mungkin. kamu sudah tahu alasan utamaku.


Kamu belum lama mengenalku, tapi begitu mudahnya kamu mengatakan cinta padaku? Mengingau atau bagaimana?


Sebelum jauh melangkah, aku cuma ingin memastikan, kenapa kamu bisa mencintaiku sebegitu besarnya? Kita belum lama mengenal satu sama lain. kita hanya dipertemukan oleh kebetulan-kebetulan yang bisa terjadi pada siapapun juga. Kita adalah orang asing yang sama-sama baru mengenalkan diri. Bagaimana kamu ibsa mengatakan cinta padaku? Aku sudah memiliki perempuan yang begitu hebat, yang mengenalku luar dalam, aku pun demikian. lalu, kamu datang dan menyatakan perasaanmu padaku? Aneh.


Perhatianmu yang berlebihan hanya bisa ku jawab dengan terima kasih. Aku sudah memiliki perhatian yang berlimpah dari kekasihku


Aku percaya, pada dasarnya, semua orang itu baik. bahkan orang-orang yang tidak pernah belajar di sekolah formal pun mengerti bagaimana memperlakukan orang lain selayaknya. Pun kamu, yang kuyakini memiliki pendidikan tinggi, baik sekali, Terlebih perhatianmu padaku yang cenderung berlebihan.

Tapi maaf, kebaikan dan perhatianmu yang berlebihan itu hanya bisa ku balas dengan ucapan terima kasih. Percayalah, aku sudah memiliki perhatian dan kasih sayang yang berlimpah dari perempuanku. Tidak perlu kamu bersusah payah menarik perhatianku.

Aku tahu kamu mampu untuk mendapatkan dan membeli segalanya dengan mudah. Tapi kepercayaan tidak bisa dibeli dengan murah


Sejak awal kita berkenalan, ku kira kamu tidak seperti gadis-gadis kota pada umumnya. Yang selalu tampil mempesona, dan dengan mudah menarik perhatian para lelaki di luar sana. Ternyata aku salah. Kamu hampir sama dengan mereka, Cuma bedanya, kamu bisa menjaga dirimu dengan benar.

Tapi, kamu pun memiliki kesamaan dengan mereka. Selalu mudah untuk mendapatkan apapun yang kamu mau. Dan apapun yang kamu mau itu, kamu berikan padaku. Maaf, aku tidak bisa menerima semua pemberian darimu. Mungkin, kalau memang kamu memaksaku untuk menerima, aku akan menerimanya dengan sukarela. Tapi jangan harap aku akan luluh dan membuka pintu hatiku untukmu. harus kutegaskan lagi, hubungan bukan sekedar seberapa mampu seseorang memiliki segalanya, keuali kepercayaan. Dan, kepercayaan tidak bisa dibeli dengan uang.

Sebagai wanita, bagaimana perasaanmu ketika ada seorang wanita yang memburu hati lelakimu?


Cobalah untuk berpikir realistis. Kalau kamu ada di posisi kekasihku ini, sebagai wanita, bagimana perasaaanmu ketika ada seorang wanita lain yang ingin mengejar-ngejar lelakimu? Seberapa marah kamu? Sakit bukan hanya ada padamu, melainkan sakit di semua orang yang bersangkutan. Sebagai wanita, bukankah kamu seharusnya mengandalkan perasaanmu untuk orang lain? Bukankah wanita tidak harus seegois itu?

Untuk apa kamu menaruh rasa untukku di hatimu? Semuanya akan percuma karena aku telah menaruh cinta di hati yang benar


Sekali lagi kutegaskan padamu, gadis yang belum mengenalku dalam. Janganlah kamu menaruh rasa untukku di hatimu. Percayalah, semua akan percuma, dan hanya akan membuatmu kecewa. Karena telah ku letakkan hatiku di hati yang benar, di hati wanita yang sebentar lagi akan menjadi ibu dari anak-anakku. Hentikanlah usahamu untuk terus mengejarku!



SANADOMINO - AGEN POKER & DOMINO QIU QIU - TERBESAR & TERPERCAYA

Share:

0 komentar:

Post a Comment

Advertising Here 300 x 300

# #

Advertising Here 120 x 120

 photo BANNER-PERSEGI-Recovered_zpsdzvlwrlb.gif  photo Banner-gadis300x300BARU_zpseruwlfpt.gif
 photo BANNER-PERSEGI-Recovered_zpsdzvlwrlb.gif  photo advertising_zps0mkhbjfn.jpg
 photo advertising_zps0mkhbjfn.jpg  photo advertising_zps0mkhbjfn.jpg

Artikel Terbaru

Powered by Blogger.

Contributors

Formulir Kontak



Blog Archive